مَنْ
عَرَفَ نَفْسَهُ فَقَد عَرَفَ رَبَّهُ
“Barangsiapa
mengenal dirinya, berarti dia telah mengenal Rabb-nya.”
TIDAK
ADA ASALNYA! Al-Hafidz
As-Sakhawy berkata, “Berkata Abu Al-Mudhaffar As-Sam’any: “Tidak diketahui
secara marfu’ (sampai kepada Nabi shallallahu alaihi wa sallam) hanya
saja ucapan tersebut dihikayatkan dari Yahya bin Muadz Ar-Razy.” Imam An-Nawawy juga mengatakan hadits ini
tidak ada asalnya.”[1]
As-Suyuthy
berkata, “Hadits ini tidak shahih”[2]
Syaikh
Ali Al-Qary menukil dari Ibnu Taimiyyah, bahwa beliau berkata, “Maudhu
(palsu)!”[3]
Al-Allaamah
Al-Fairuz Abady berkata, “Tidak termasuk hadits Nabi! Sekalipun kebanyakan
manusia menganggapnya sebagai hadits Nabi. Tidak shahih sama sekali! Itu
hanyalah diriwayatkan dalam Israiliyyat (kitab-kitab Bani Israil).”[4]
Syaikh
Al-Albany berkata, “Demikianlah ketegasan para ulama Ahli Hadits. Kendatipun
demikian, anehnya ada sebagian fuqaha belakangan ini dari penganut madzhab
Hanafy yang menulis sebuah kitab berupa syarah (penjelasan) hadits ini. Hal ini
menunjukkan bahwa mereka tidak berusaha untuk mengambil faedah dari jerih payah
Ahli Hadits dalam menyaring Sunnah dari noda hadits-hadits palsu. Oleh sebab
itulah, pantas saja banyak hadits-hadits dha’if dan maudhu’ yang bertumpukan
dalam kitab-kitab mereka. Wallahul musta’aan.”[5]
Faedah: Imam As-Suyuthy punya risalah
khusus tentang hadits ini berjudul Al-Qaul Al-Asybah fi Hadiits man Arafa
Nafsah faqad Arafa Rabbah dicetak dalam Al-Haawy (II/238)
[1] Al-Maqaashid
Al-Hasanah, Abdurrahman bin Ibrahim As-Sakhawy, hal. 198
[2] Al-Qaul
Al-Asybah fi Hadiits Man Arafa Nafsah Faqad Arafa Rabbah, Abdurrahman bin
Abu Bakr As-Suyuuthy, II/351 – Al-Haawy li Al-Fataawy
[3] Al-Maudhuu’aat,
Al-Hasan bin Muhammad Ash-Shaghaaniy, hal. 83
[4] Ar-Radd
ala Mu’taridzina ala Syaikh Ibn Araby, II/37
[5] Silsilah
Adh-Dha’iifah, Muhammad Nashiruddin Al-Albany, no. 66
Dari kitab Koreksi Hadits-hadits Dha'if Populer, karya Abu Ubaidah Yusuf bin Mukhtar As-Sidawi, Media Tarbiyah, cet. ke-3, Desember 2011
Ditulis ulang dengan sedikit perubahan oleh Hasan Al-Jaizy
No comments:
Post a Comment